Resensi buku kali ini tentang sebuah novel yang terinspirasi oleh kisah nyata yang terjadi di IPDN/STPDN. Penulisnya sendiri merupakan lulusan dari perguruan tinggi kedinasan tersebut.
Judul : Sang Abdi Praja:Sebuah Novel
Penulis : Jose Rizal
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun : 2013
Hukuman kekerasan fisik yang diterapkan ketika ada junior yang melakukan kesalahan merupakan salah satu tradisi yang tidak bisa dihilangkan dalam kehidupan berasrama. Hal ini pun terjadi di STPDN.
Di awal bab sudah diceritakan bagaimana Maximus, praja STPDN asal Sulawesi Utara harus menghadapi kekerasan fisik dari lima orang seniornya di suatu malam karena alasan yang terlihat sepele, seperti tidak hadir saat kumpul kontingen. Padahal isi dari kumpul kontingen itu sendiri bukan menjadi ajang silaturahmi antar rekan atau dengan senior melainkan ajang pembuktian superioritas senior yang merasa senior itu harus dihormati dengan berbagai cara.
Hal seperti itulah yang menjadi bibit timbulnya perasaan dendam untuk melampiaskan hal serupa ketika kelak mereka telah menjadi senior. Padahal kalau dicermati, apakah perasaan dihormati dan disegani itu akan timbul ketika yang bersangkutan melakukan kekerasan fisik?