Begitulah isi salah satu komentar yang kubaca di post wall Festival Pembaca Indonesia 2014. Agak provokatif dan bikin emosi sih sebenarnya, karena pembaca buku itu gak selalu identik dengan nerd."tempat berkumpulnya Indonesia's nerd ^_^"
Tahun 2014 ini, acara Festival Pembaca Indonesia 2014 diselenggarakan selama dua hari, yaitu tanggal 6 dan 7 Desember 2014 di Museum Nasional.
Menurutku, tempatnya nyaman dan lokasinya mudah diakses berbagai transportasi umum. Museum Nasional sendiri merupakan museum yang modern, dengan dilengkapi beberapa fasilitas yang menunjang kenyamanan pengunjung saat berkeliling, seperti: free wifi, pendingin ruangan di beberapa sudut strategis, eskalator dan toilet yang bersih.
Aku sendiri ikutan terlibat jadi salah satu 'people behind the scene' di acara itu, walau pas rapat koordinasi jarang hadir karena tugas negara yang gak bisa ditinggal (halaahhh). H-1 acara Festival Pembaca Indonesia 2014, aku hadir buat bantuin kegiatan loading perlengkapan, karena aku merasa bersalah gak pernah dateng waktu rapat koordinasi. Sebenarnya hari itu aku baru turun piket, jadi mata sembab karena kurang tidur dan badan remuk karena menempuh perjalanan dari ujung ke ujung, diawali dari Ciseeng-Lebak Bulus-Ragunan-Lebak Bulus-Kedoya-Museum Nasional. Tapi, karena mungkin memang sudah niat, jadi gak kerasa deh capeknya.
Sampai di Museum Nasional, sudah ada Kak Mia, Kak Harun, Kak Echa, Kak Roos (koordinatorku di tim Perlengkapan aka Perkap), sama Nana. Hari itu, aku bertugas untuk menyelesaikan beberapa cover nominator API (Anugerah Pembaca Indonesia) 2014 untuk ditempelkan ke kardus. Setelah gunting-tempel sana-sini selesai, rak buku tempat cover-cover itu ditempelkan sudah tiba. Aku dan beberapa rekan tim Perlengkapan (Raihan, Nana, Amel) mulai menghias rak. Kerennya, Amel niat banget bawa ranting yang entah dia dapat darimana. Saat asik menghias, tetiba ada insiden total blackout alias mati listrik di Museum Nasional, mau gak mau kegiatan hias menghias rak terhenti. Untungnya, cover sudah ditempel dan ranting sudah dipasang, jadi yang tersisa hanya menulis dan menggantung quotes di ranting-ranting itu. Tim perlengkapan sepakat untuk melanjutkan kegiatan itu keesokan harinya.
Besoknya, aku datang kesiangan karena angkutan umum yang aku gunakan sempat ngetem lamaaa banget di beberapa tempat. Malunyaaa, karena beberapa peserta booth sudah hadir. di depan rak, sudah ada Wahid dan Amel yang mulai menghias. Kami diultimatum supaya kegiatan hias menghias harus selesai sebelum pukul 10.00 WIB, karena masih ada post wall yang belum dipasang... Hahaha.. Masih banyak kerjaan yang belum diselesaikan..
Setelah urusan tulis dan gantung quotes selesai, aku sama Amel lanjut membuat post wall. Aku sempet gak yakin dengan media untuk menempel post wall, karena dipasang di dinding papan yang menjadi partisi untuk kegiatan workshop dan terlihat rapuh.. Selama hampir setengah jam, kami asik menggambar dan menggunting dan menempel. Kak Roos yang baik hati pun membantu kami membuat font untuk ditempel. Aku dan Amel cukup puas dengan hasilnya dan berharap semoga ada yang mau menuliskan komentarnya tentang Festival Pembaca Indonesia 2014 di post wall. Dan betapa bahagianya kami, ketika beberapa jam kemudian kami mengunjungi tempat post wall itu, ternyata sudah banyak yang menuliskan komentarnya... Happy to the max!!!
Dan ada satu comment favoritku.. Niat banget dia pake gambar-gambar..
Ketika aku dan Amel lagi free alias belum ada hal yang bisa dikerjakan, kami berkeliling ke booth peserta pameran dan ikutan kuis-kuis yang diadakan.. dan ketika para angota Perkap cowok lagi termenung memandang hujan, kami pun ikutan..
Salah satu acara di Festival Pembaca Indonesia 2014 yang paling aku 'takuti' adalah bookwar, dimana para pesertanya berebutan menukarkan buku yang dimiliki dengan buku yang ada dimeja. Hiiiihh.. gahar-gahar banget, malah kemarin ada yang langsung melompat ketika melihat buku yang diincarnya ada di meja..
Nah, untuk yang mau tau lebih foto-foto kegiatan Festival Pembaca Indonesia 2014 kemarin, dapat mengunjungi laman flickr milik Goodreads Indonesia disini, dijamin bakal kepengen ikutan kegiatan ini di tahun mendatang deh.. Foto-foto yang ada di blog ini pun, beberapa diambil dari flickr-nya Goodreads Indonesia.
Here it is, Perkap Team.. my favorite team (ya iyalaaahh.. tim aku sendiri sihh.. hehehe)
Last but not least.. best team ever!!
Sampai ketemu lagi di Festival Pembaca Indonesia 2015 yaaaaa
0 comments:
Posting Komentar